Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2020

Euforia

Beberapa waktu terakhir, ada seseorang yang membuat bunga-bunga di hati bermunculan. Ia jadi panutan,  Referensi bacaan,  Sumber candaan.  Terlalu banyak waktu untuk mencintai orang lain Sampai lupa diri,  Lupa mencintai diri sendiri.  Beruntungnya ada orang yang menyadarkan,  Di tengah hiruk pikuk fanatisme pada yang jauh,  Seseorang lain mendekat, Ia yang tahu tetapi biasa saja,  Mengikuti tetapi tidak terlalu memahami.  Ternyata benar,  Dirinya biasa saja, Keren, iya. Tetapi biasa saja Cerdas, iya. Tetapi banyak juga yang cerdas seperti itu.  Cinta sudah membutakan bahwa dia sempurna.  Tentu tidak sesempurnya yang diidamkan, tetapi pasti cukup menjadi sosok ideal yang bisa dibayangkan.  Ah, iya.  Selama ini aku terlalu melebih-lebihkan semuanya.  Mengatakan bahwa ia luar biasa,  Seolah ia pusat semesta.  Sampai waktu ketika kau berkata,  Bahwa kau tak tertarik dengannya.  Kalimat itu yang membuatku berpikir,  Apa yang membuat ia menarik?  Ah, sepertinya memang biasa saja Tidak seker

menghitung hari

Agustus berjalan lambat, sebelum tanggal 22 itu. Minggu pertama, "aku kasih hadiah apa ya?"  Minggu kedua, "tanggal 22 harus upload foto ig ah, biar sekalian perayaan." Minggu ketiga, "ucapannya pake foto ini aja deh." Kemudian sabtu datang dengan sangat anggun.  Selamat ulang tahun, bang Dzawin! Terlalu banyak yang ingin diucapkan, sampai akhirnya memutuskan untuk diam saja.  Hari itu aku melihat banyak sekali video atau fotomu berkeliaran di media sosial.  Banyaak sekali.  Sampai aku bosan... Mungkin, ini semua memang terlalu berlebihan ya... Tiba-tiba saja sudah tanggal 28. Kelewat jauh untuk mengungkapkan. Terlampau jauh untuk mengucapkan. Sampai kemudian sadar,  Ulang tahun, menjadi momen paling menyebalkan. Sama sekali tidak istimewa.