Langsung ke konten utama

Kompetisi Foto dan Video Cegah Covid-19


Kompetisi Foto dan Video Cegah Covid-19 merupakan kompetisi dengan tujuan kampanye gerakan pencegahan Covid-19.
Diselenggarakan oleh KKN UNS Relawan Covid-19 di Desa Randu.

Bagikan foto dan/video kamu di media sosial! Kampanyekan gerakan cegah penyebaran Covid-19 di Desa Randu!

Hadiah berupa pulsa masing-masing senilai 50ribu untuk 3 orang pemenang.

Syarat dan ketentuan:
  1. Peserta merupakan warga Desa Randu, tidak ada batasan usia
  2. Akun peserta harus merupakan akun pribadi dan bersifat publik (tidak dikunci)
  3. Pembuatan foto/video dengan memperhatikan protokol keamanan dan kesehatan Covid-19
  4. Foto/video berisi edukasi, informasi positif, atau ajakan upaya lawan Covid-19 (contoh: video cara cuci tangan, foto ajakan memakai masker, atau kegiatan lainnya yang berhubungan dengan upaya kamu mencegah penularan Covid-19)
  5. Konten tidak mengandung SARA dan pornografi
  6. Peserta dapat memilih salah satu atau lebih media sosial yang digunakan (Facebook, Instagram, Twitter, atau WhatsApp)
  7. Gunakan tagar (hastag): #Ranger050 #KKNDesaRandu #Covid19 #BicaraPositifAtasiCovid19
  8. Kompetisi berlangsung hingga 10 Juni 2020
  9. Semakin banyak foto/video yang diunggah, semakin besar peluang menjadi pemenang
  10. Nama pemenang akan diumumkan tanggal 12 Juni 2020
Berikut panduan posting melalui media sosial:
Facebook
Instagram
Twitter
WhatsApp
  • Peserta dapat membagikan foto/video ke grup maupun melalui Status WhatsApp
  • Peserta harus mengirim bukti share foto berupa screenshot ke Rahayu Suciati (WA: 085290733823) 

Siap bersama lawan Covid-19?
Nyalakan kamera, dan action!

Info lebih lanjut:
Rahayu Suciati
085290733823
rahayusuciati@student.uns.ac.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membaca, Cinta untuk Perempuan yang Tidak Sempurna

Identitas buku Cinta untuk Perempuan yang Tidak Sempurna oleh Najelaa Shihab Cetakan pertama Juli 2020 oleh penerbit Literati, Ciputat. dengan 160 halaman Aku membaca melalui aplikasi iPusnas  Aku sudah jatuh cinta pada buku ini sejak di Kata Pengantar. Kalau kalian mencari esai akademik, saya rasa buku ini tidak terlalu cocok, karena buku ini lebih cocok disebut curahan perasaan dari penulis atas pengalaman-pengalamannya. Terbagi dalam 17 Chapter, dan sebelum masuk ke Chapter baru disajikan kutipan yang mungkin menggambarkan tersebut. "Kebahagiaan dilengkapi oleh begitu banyak kelekatan hubungan. Tanpa pasangan tidak menghapus keberhasilan lain yang sudah diraih perempuan." -Halaman 25 Dalam Chapter 4, tulisan di dalamnya sangat kompleks. Menggambarkan peran seorang perempuan sebagai istri, menantu, ibu, sekaligus anak. "Perempuan yang berkarya di luar rumah, bukan sekadar untuk mendapatkan uang, tetapi menjadi teladan; bukan hanya mendukung ekonomi, tetapi menjalankan

Setiap hal, adalah jalan

 Aku agak menyesal karena gagal memberikan hadiah buku untuk seseorang. Dua hari aku merasa gagal karena ketakutanku dalam melakukan suatu hal. Terlalu banyak berpikir, sampai lupa bahwa waktu terus mengalir. Meninggalkan aku dalam keraguan. Setelah berhari-hari tidur dalam keadaan tak nyenyak, aku sampai di hari ini. Hari ketika aku bersyukur tak memberinya bungkusan cokelat dengan ikatan tali rami. Kelak, aku akan memberinya bungkusan serupa. Buku tulisan karyaku sendiri, yang diikat dengan tali rami. Kelak akan berisi tanda tanganku, dan untuk buku yang kupegang, akan kumintai tanda tanganmu. Bismillah. 2 September 2022.

Ke-47 di Makassar

Di bulan Agustus nanti, akan ada acara penting di keluarga besar Muhammadiyah. Muktamar kali ini akan diadakan di Makassar, sekitar tanggal 3 - 7 agustus. Nahh, di muktamar kali ini, Mars yang akan dinyanyikan adalahhhhh "Indonesia berkemajuan". Malam ini, waktu aku nonton videonya, buat aku jadi mood buat belajar. Yaahhh walau belajarnya juga nyanyi nyanyi sambil senyum senyum nggak jelas di kamar. Pak Din emang jago ciptain lagu. Buktinya ada di post aku sebelumnya. Di lagu kali ini, sang Pimpinan Muhammadiyah sekarang ini berhasil membangun semangat masyarakat lewat lagu ciptaannya. (Y). Untuk kalian yang penasaran gimama sih lagunya, aku bakal nulis sepenggal syair dari Pak Din ini. Sang surya di ufuk tinggi Cerahi persada negeri Dari timur gerakkan nurani Bangkitkan tammadun tinggi Angin mamiri berhembus kencang Layar pinisi lebar berkembang Walau ombak besar menantang Pantang surut ke belakang Janganlah kita berpangku tangan Tegapkan langkah hadapi tantangan